Akreditas Universitas Pendidikan Ganesha
Akreditas Universitas Pendidikan Ganesha – Universitas Pendidikan Ganesha atau Undiksha adalah perguruan tinggi negeri yang berlokasi di Singaraja, Bali (sekitar 80 km dari Denpasar). Sebelum dibentuk sebagai universitas mandiri, Undiksha tahun 1962 menjadi bagian dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Airlangga.
Baca juga artikel lainnya : Daftar Ulang SNMPTN 2022 Unand & Jadwal
Kemudian pada tahun yang sama FKIP bergabung dengan Universitas Udayana, dan pada tahun 1963 menjadi bagian IKIP malang cabang Singaraja lalu bergabung ke FKIP Unud sebelum akhirnya menjadi Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Singaraja. Penerimaan mahasiswa baru Undiksha melalui 3 (tiga) jalur yakni SNMPTN, SBMPTN dan Mandiri dengan perbandingan daya tampung 50:30:20.
Biaya kuliah Undiksha Tahun Akademik 2014 – 2015 menggunakan sistem uang kuliah tunggal (UKT) dengan pembagian 5 (lima) kelompok. Pengelompokan ini berdasarkan kemampuan ekonomi orang tua mahasiswa dengan dibuktikan dokumen pendukung maupun ketentuan lain yang diputuskan pihak universitas.
Profil Singkat Universitas Pendidikan Ganesha
Berdiri pada tahun 1955, dahulu Universitas Pendidikan Ganesha merupakan bagian dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Airlangga. Universitas Pendidikan Ganesha adalah Perguruan Tinggi Negeri yang mencetak sumber daya manusia pendidik terbesar dan terbaik di Pulau Bali. Sampai saat ini lulusannya sudah mencapai 30.000 orang. Quipperian tidak perlu ragu lagi memasukkan Universitas Pendidikan Ganesha sebagai salah satu incaran untuk melanjutkan pendidikan.
Perkembangan Universitas Pendidikan Ganesha menjadi sejarah penting terkait pendidikan guru di Indonesia. Pada tahun 1950 telah dibuka kursus BI (Baca I) dan BII (Baca II) Selain lembaga pendidikan guru berupa kursus B-I dan B-II, pemerintah juga mendirikan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) di empat kota, yaitu Malang, Bandung, Batusangkar dan Tondano pada tahun 1954. Pada tahun 1958, PTPG diubah menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan menjadi bagian dari suatu Universitas.
Menghindari adanya dualisme lembaga yang menangani masalah pendidikan guru, sejak 1 Januari 1960 semua kursus B-I dan B-II di Indonesia diintegrasikan ke dalam FKIP pada universitas terdekat. Presiden Soekarno mengambil kebijakan dengan mengintegrasikan FKIP dan IPG menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) berdasarkan Surat Keputusan Presiden No.1 Tahun 1963. Berpijak dari SK Presiden No.1 Tahun 1963, tahun itu juga FKIP Universitas Udayana dilepas dan diintegrasikan pada IKIP Malang, menjadi IKIP Malang Cabang Singaraja. IKIP Malang Cabang Singaraja temyata hanya bertahan sekitar lima tahun karena tahun 1968 IKIP Malang Cabang Singaraja kembali diintegrasikan ke Universitas Udayana menjadi dua fakultas, yaitu Fakultas Keguruan (FKg) dan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)